Kamis, 07 Juni 2012

pecinta alam atau pencinta alam

pecinta alam dan pencinta alam sekilas nampak sama namun beda makna

Kenapa saya mengulas ini? Tak sengaja sewaktu sedang berkumpul dengan teman-teman penggiat alam bebas, muncul pertanyaan sederhana namun tidak ada yang bisa menjawabnya waktu itu. Sebenarnya ada solusi untuk memecahkannya, yaitu tinggal tanya mbah google atau lihat di dalam kamus besar bahasa indonesia (KBBI). Semua itu beres. Namun kami memilih untuk mendiskusikannya terlebih dahulu.

Pertanyaan teman saya waktu itu adalah : "Kenapa MAPAGAMA kepanjangannya adalah mahasiswa pencinta alam Gadjah Mada. Kenapa tidak pecinta alam saja?"
Teman saya yang sedang tiduran, yang sedang mainan laptop, dan sedang merajut pun tersentak dengan pertanyaan sederhana itu.

Kalau kita tengok yang membedakan adalah adanya imbuhan -n dan tidak adanya imbuhan -n, apakah maknanya berbeda?
Kita ambil contoh saja ya : kata "jahat" (sifat) diberi imbuhan pe-n menjadi "penjahat" (pelaku)
Kemudian kata "rampok" (sifat) diberi imbuhan pe- menjadi "perampok" (pelaku)
kedua kata tersebut memiliki makna yang sama

Nah sekarang kalo kata "cinta" (kata sifat), diberi imbuhan pe- dan pe-n memiliki makna yang berbeda sesuai dalam kamus besar bahasa indonesia, yaitu sebagai berikut:

cin·ta a 1 suka sekali; sayang benar: orang tuaku cukup – kpd kami semua; -- kpd sesama makhluk; 2kasih sekali; terpikat (antara laki-laki dan perempuan): sebenarnya dia tidak -- kpd lelaki itu, tetapi hanya menginginkan hartanya; 3 ingin sekali; berharap sekali; rindu: makin ditindas makin terasa betapa -- nya akan kemerdekaan; 4 kl susah hati (khawatir); risau: tiada terperikan lagi -- nya ditinggalkan ayahnya itu; -- bebas hubungan antara pria dan wanita berdasarkan kemesraan, tanpa ikatan berdasarkan adat atau hukum yg berlaku; -- monyet (rasa) kasih antara laki-laki dan perempuan ketika masih kanak-kanak (mudah berubah); 
ber·cin·ta v menaruh (rasa) cinta: yg muda yg ~; ber·cin·ta-cin·ta·an v bersuka-sukaan; berpacar-pacaran; 
ber·cin·ta·kan v 1 kasih sayang kpd; berahi kpd: krn banyaknya lelaki yg ~ dia, dia menjadi sombong; 2 berharap-harap (ingin) akan; merindukan: dia sakit krn ~ anaknya yg sedang merantau; 3 kl bersedih hati (akan); berduka cita (akan); 
men·cin·ta v 1 kasih (kpd); 2 kl bersedih hati; selalu mengingat (akan); menyesal; 
men·cin·tai v menaruh kasih sayang kpd; menyukai: dia sangat ~ adikku; aku ~ negeriku dan menghormatinya; men·cin·ta·kan v merindukan; menginginkan; mengharap-harapkan; 
ter·cin·ta v sangat dicintai (dikasihi, disayangi): kau paksa aku berpisah dng anakku yg ~; per·cin·ta·an n 1 perihal berkasih-kasihan antara laki-laki dan perempuan: ~ mereka tidak direstui oleh orang tua masing-masing; 2 kl perasaan sedih (susah, menyesal); kesusahan; 
pen·cin·ta n orang yg sangat suka akan: kelompok ~ alam akan memulai pendakian hari Selasa minggu depan; ke·cin·ta·an 1 n yg dicintai; kekasih: ia merupakan ~ keluarganya; 2 n kerinduan; 3 n perihal cinta kasih; 4 kl n kesedihan; kekhawatiran; 5 kl v menanggung cinta (sedih)


Nah di dalam KBBI tersebut tidak ada imbuhan pe- dalam kaca cinta...
Pencinta orang yang suka akan...berarti pencinta alam adalah orang yang suka alam atau orang yang mencintai alam
Sedangkan menurut saya makna awalan pe- dalam kata cinta sama artinya dengan pelaku
jadi pecinta adalah orang yang melakukan cinta (bercinta)..berarti pecinta alam adalah orang yang bercinta dengan alam

Bagaimana menurut anda?lebih suka menggunakan "pecinta alam" atau "pencinta alam"??
Itu sih terserah anda agar maksudnya dan tujuannya saja jelas:):):)